Kulon Progo — Pada hari Selasa, 8 Oktober 2024, Bhabinkamtibmas Desa Karangsari, Aipda Widodo, melaksanakan kegiatan sambang warga di Balai Desa Karangsari. Dalam pertemuan tersebut, Aipda Widodo memberikan sejumlah himbauan penting terkait keamanan dan ketertiban lingkungan, serta sejumlah isu yang tengah menjadi perhatian masyarakat, seperti maraknya penipuan online, bahaya pinjaman online (pinjol), dan judi online (slot).
Aipda Widodo memulai himbauannya dengan mengingatkan warga untuk selalu waspada terhadap tindak kejahatan di lingkungan sekitar. Ia menekankan pentingnya menjaga keamanan melalui kegiatan ronda malam (siskamling) dan meningkatkan pengawasan terhadap potensi tindak pidana seperti pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian dengan kekerasan (Curas), dan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor). "Kami mengajak warga untuk terus aktif dalam menjaga lingkungan melalui siskamling, karena kejahatan sering kali terjadi di saat pengawasan lengah," ujarnya.
Selain itu, Aipda Widodo juga menyampaikan peringatan mengenai bahaya pinjaman online yang tidak bertanggung jawab dan judi online yang semakin marak di kalangan masyarakat. Ia menekankan bahwa keterlibatan dalam pinjol ilegal dan judi online tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga berdampak pada psikologis serta hubungan sosial di lingkungan. "Banyak warga yang tersangkut pinjol mengalami tekanan ekonomi berat akibat bunga yang tinggi, sementara judi online bisa merusak kehidupan keluarga dan mengarah pada tindak kriminalitas. Jangan sampai terjebak dalam praktik-praktik tersebut," tegas Aipda Widodo.
Isu penipuan online juga menjadi topik yang dibahas dalam giat sambang tersebut. Aipda Widodo mengingatkan warga untuk berhati-hati dalam berinteraksi melalui media sosial dan transaksi online. "Banyak modus penipuan yang beredar di internet, mulai dari penipuan belanja online hingga phising yang mencuri data pribadi. Warga diharapkan lebih bijak dan waspada dalam menggunakan teknologi," jelasnya.
Selain itu, Aipda Widodo juga memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga keselamatan lingkungan, khususnya saat membakar sampah. Ia menghimbau warga untuk selalu menunggu dan mengawasi api saat membakar sampah untuk mencegah risiko kebakaran, terutama mengingat cuaca kering yang meningkatkan potensi terjadinya bencana kebakaran. "Jangan meninggalkan api tanpa pengawasan saat membakar sampah, karena api bisa cepat menjalar dan memicu kebakaran besar," tambahnya.
Kegiatan sambang warga ini merupakan upaya Polri untuk terus berinteraksi secara langsung dengan masyarakat guna menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif. Aipda Widodo berharap agar seluruh warga Karangsari dapat terus bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan, baik secara fisik maupun digital, demi menciptakan kenyamanan bersama.
Di akhir kegiatan, Aipda Widodo mengajak warga untuk selalu berkomunikasi dengan pihak kepolisian jika menemukan hal-hal yang mencurigakan atau berpotensi mengganggu ketertiban umum, serta terus membangun kesadaran bersama dalam menjaga keamanan di lingkungan Desa Karangsari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar