Kulonprogo – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya penipuan online dan judi online, Sat Binmas Polres Kulonprogo menggelar kampanye bertema "Pintar Bersama Masyarakat Menghindari Penipuan Online dan Judi Online" yang dipimpin oleh Iptu Widodo, KBO Sat Binmas Polres Kulonprogo. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 18 Oktober 2024, di Balai Kalurahan Tirtorahayu, Kapanewon Galur, Kulonprogo, dan dihadiri oleh anggota Jaga Warga serta masyarakat setempat.
Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan berlangsung hingga selesai dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Iptu Widodo menyampaikan materi yang sangat relevan dengan situasi saat ini, mengingat semakin maraknya penipuan online dan perjudian yang menargetkan masyarakat luas, termasuk di wilayah pedesaan.
Dalam materinya, Iptu Widodo menekankan pentingnya bijak dalam bermedia sosial. Masyarakat diimbau untuk tidak mudah terbujuk oleh rayuan manis atau tawaran menggiurkan yang kerap muncul di dunia maya. “Banyak modus penipuan yang memanfaatkan kelengahan pengguna internet, mulai dari tawaran hadiah palsu, investasi bodong, hingga judi online yang merusak mental dan ekonomi keluarga,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa penipuan online dapat menyerang siapa saja, baik tua maupun muda, dan penting untuk selalu waspada dalam menerima informasi yang datang dari media sosial atau aplikasi online lainnya.
Selain memberikan edukasi tentang bahaya penipuan online, Sat Binmas juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap kebakaran, khususnya di musim kemarau yang rentan memicu kebakaran lahan dan rumah. “Jika membakar sampah, hindari melakukannya saat angin kencang. Pastikan juga api benar-benar padam sebelum meninggalkan lokasi,” tegas Iptu Widodo, mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati dan selalu memeriksa kondisi lingkungan sekitarnya.
Menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 27 November 2024, Iptu Widodo mengajak masyarakat Tirtorahayu untuk aktif berperan dalam menjaga keamanan lingkungan melalui sistem keamanan lingkungan (Siskamling). “Mari bersama-sama kita ciptakan lingkungan yang aman dan kondusif menjelang Pilkada. Saling menghormati pilihan dan menjaga persaudaraan sangat penting untuk mencegah konflik dan potensi gangguan kamtibmas,” ajaknya.
Dalam kegiatan tersebut, masyarakat juga diingatkan untuk selalu waspada terhadap pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang semakin marak terjadi. Iptu Widodo mengimbau agar setiap kali memarkir sepeda motor, masyarakat harus selalu mengunci stang kendaraan. “Tindakan sederhana seperti mengunci stang bisa mencegah terjadinya curanmor. Jangan biarkan kelalaian kecil merugikan kita,” ucapnya.
Di akhir penyampaian materi, masyarakat diimbau untuk tidak ragu berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas jika menemukan hal-hal yang mencurigakan di lingkungan mereka. “Jika terjadi hal yang mencurigakan atau ada ancaman keamanan, segera hubungi Bhabinkamtibmas. Kami siap membantu masyarakat kapanpun diperlukan,” tegasnya, menutup kegiatan dengan pesan kuat akan pentingnya kerja sama antara masyarakat dan kepolisian untuk menjaga ketertiban.
Kampanye ini mendapatkan sambutan positif dari warga Kalurahan Tirtorahayu. Mereka menyatakan dukungan penuh terhadap upaya Polres Kulonprogo dalam memberantas penipuan online dan perjudian yang mulai meresahkan. Selain itu, ajakan untuk meningkatkan sistem keamanan lingkungan menjelang Pilkada juga direspons dengan baik oleh warga yang berkomitmen menjaga kondusivitas daerah mereka.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat menjadi lebih waspada dan mampu menghadapi tantangan yang berkaitan dengan penipuan online, judi online, serta gangguan kamtibmas lainnya. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan sejahtera.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar