KULONPROGO - Pmbangunan fisik dan non fisik yang dilaksanakan melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) semuanya bertujuan untuk memajukan kehidupan masyarakat sekaligus sebagai upaya memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat. Meski pelaksanaannya belum sepenuhnya mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara keseluruhan, tapi kegiatan tersebut perlu terus dilaksanakan pada tahun-tahun mendatang dengan berorientasi membantu mengatasi kesulitan rakyat sebagaimana tugas misi sosial TNI.
"Karena itu saya berharap masyarakat memiliki rasa handarbeni terhadap hasil kegiatan, sehingga kondisi infrastruktur tetap terawat dan terjaga dengan baik. Dengan demikian upaya pemerintah bersama TNI membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat bisa tercapai," kata Bupati Kulonprogo dr Hasto Wardoyo saat jadi inspektur upacara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I 2014 di Lapangan Desa Kaliagung Kecamatan Sentolo, Selasa (10/06/2014).
Dalam kesempatan tersebut dilakukan penyerahan kembali alat kerja sekaligus dilakukan acara penandatanganan serah terima kegiatan dari Dandim 0731/Kulonprogo Letkol Inf SJ Aling kepada Bupati dilanjutkan penanaman pohon dan peninjauan cor blok jalan hasil TMMD serta melihat-lihat standpameran yang digelar warga di pinggir Lapangan Desa Kaliagung. Nampak hadir jajaran Forkopimda, Camat Sentolo, Muspika Sentolo dan Kades Kaliagung.
Dandim 0731/Kulonprogo Letkol Inf SJ Aling selaku Dansatgas TMMD menjelaskan hasil pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap I 2014, meliputi sasaran proyek fisik berupa cor blok jalan 620 x 2,5 m, pembuatan talud 20 x 1 m, pembuatan gorong-gorong 2 unit, gardu ronda 1 unit, dan rehab Masjid Bidayatul Hidayah 1 unit. Sedangkan sasaran non fisik memberikan bimbingan, penerangan dan penyuluhan kepada masyarakat dalam bidang pembinaan mental, penyuluhan anatomi terorisme dan kamtibmas, penyuluhan narkoba, kenakalan remaja dan pekat, penyuluhan bela Negara dan wawasan kebangsaan, perilaku hidup sehat dan KB serta hiburan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar