RUNNING TEXT



widgets

Rabu, 12 Maret 2014

Kemudi Rusak, Truk Hantam Kijang



KULONPROGO - Akibat setang kemudi tidak bisa berfungsi maksimal, truk fuso AB 8692 AK yang dikemudikan Yudi Haryanto (34) warga Purworejo tabrak kijang super  R 8671 AE yang dikemudikan Jawali (43) warga Aji Barang Banyumas Jaten, Minggu (09/03/2014). Kondisi kijang ringsek, pengemudi tidak sadarkan diri dan hingga berita ini diturunkan masih dalam perawatan di IGD RSUD Wates.
 
Kejadian berawal ketika truk yang dikemudikan Yudi berjalan dari arah barat (Purworejo) hingga sampai di tikungan Gembongan Desa Sukoreno  saat belok ke kanan, setang setirnya tidak bisa dikembalikan lagi ke kiri sehingga oleng ke kanan dan dari arah berlawanan datang kijang yang dikemudikan Jawali (berdasar identitas yang ditemukan polisi), sehingga tabrakan tidak bisa dihindari. Kondisi kijang ringsek, sementara truk tidak mengalami kerusakan yang berat. Sedangkan pengemudi kijang tidak sadarkan diri.

"Saya hanya mengemudikan dengan kecepatan pelan, sekitar 40-50 saja. Karena kondisi truk habis dari bengkel di Purworejo dan akan dibawa ke Jogja. Pas belok ke kanan setir tidak bisa dikembalikan lagi ke kiri, yang dalam waktu bersamaan datang kijang super, karena sudah dekat maka tabrakan tidak bisa dihindari. Saya hanya lecet kaki kena kopling," kata Yudi.

Dokter IGD RSUD Wates dr Ariyanti menyatakan kondisi pengemudi kijang Jawali ketika dibawa ke IGD dalam keadaan tidak sadar. "Saat ini yang bersangkutan dalam kondisi masih tidak sadar dan banyak luka-luka. Sedang kita tangani. Luka diantaranya kepala banyak luka kecil-kecil yang perlu banyak dijahit, kaki dan kemungkinan tangan kanan patah, namun ini belum dirontgen. Kami saat ini menangani kegawatannya dulu," kata Ariyanti. 

Diungkapkan petugas unit Laka Lantas Polres Kulonprogo Brigadir Mariyanta, kondisi pengemudi kijang belum sadar dan masih dilakukan perawatan medis. "Kita masih akan melakukan penyelidikan. Dari keterangan saksi, dalam hal ini sopir truk, dikatakan kemudinya mendadak tidak berfungsi. Juga masih dilakukan pemeriksaan, dan minta keterangan saksi," katanya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar