.jpeg)
Sekretaris Daerah Kulon Progo, Bapak Triyono, S.I.P., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Karnaval Wisata yang mengusung tema "Pesona Mahardika" ini merupakan simbol dari semangat kemerdekaan dan keragaman budaya Indonesia. Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan bagi masyarakat, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan perputaran perekonomian daerah. Pendanaan acara ini berasal dari Dana Keistimewaan tahun 2024, dan diikuti oleh 36 kelompok yang terdiri dari berbagai elemen seperti masyarakat umum, instansi, sekolah, komunitas, dan sanggar seni.
Pj. Bupati Kulon Progo, Ibu Ir. Srie Nurkyatsiwi, M.M.A., menyatakan bahwa kegiatan karnaval ini selalu menjadi acara yang sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat. “Karnaval yang sarat dengan seni dan budaya ini selalu disambut dengan antusiasme luar biasa oleh masyarakat setiap kali diadakan. Saya sangat mengapresiasi partisipasi tinggi dari semua warga masyarakat yang ikut serta dalam kegiatan ini,” ujarnya.
Karnaval yang berlangsung meriah ini mengambil rute mulai dari TBK Pengasih, melewati Pertigaan Dayakan, Perempatan UNY, Depan Rumah Dinas Bupati, Alun-Alun Wates, hingga finish di Pasar Wates. Sebanyak 36 kelompok peserta memeriahkan acara ini, menampilkan berbagai atraksi dan budaya yang mengundang decak kagum dari penonton.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar